Kue Jajan Pasar di Jailolo
Category: Icip-icip Kuliner • Author: Terry Endropoetro • Published on: 2014-08-21
Perjalanan hari #2, tim Ekspedisi Warisan Kuliner sudah berada di Jailolo. Sejak kaki menginjakkan kaki di dermaga, saya, @arieparikesit, dan @bett3r serentak bertanya, "Icip-icip apa kita sekarang?" Yuk, ke pasar tradisional.
Kue berwarna cokelat yang terbuat dari adonan gula aren cair, tepung terigu, mentega, kayu manis, kapulaga, dan adas manis. Bentuknya bulat-bulat kecil, bagian atasnya dilubangi sedikit dan diisi mentega yang berfungsi sebagai hiasan sekaligus penambah rasa, bercampur manis dan legit. Teksturnya lembut, sedikit kenyal, dan tidak terlalu lengket. Konon, kue ini berasal dari Timur Tengah, dibawa para pedagang Arab saat datang ke Maluku.
KUE JAGUNG KUKUS
Kue ini terbuat dari tepung maizena, parutan jagung manis, kelapa parut, garam, gula, santan, dan vanili. Adonannya diletakkan di atas lembar kulit jagung yang sudah dikukus lebih dahulu agar lemas. Dibungkus dengan cara digulung, dilipat, dan disematkan lidi sebagai pengikat, lalu dikukus. Bila sudah matang dan bungkusnya dibuka, kue ini berwarna putih berbintik-bintik kuning, teksturnya lembut, dan rasanya manis.
KUE BINGKA
Kue bertekstur lembut ini bercita rasa manis. Terbuat dari tepung beras, tepung terigu, telur, garam, dan gula. Kue bingka yang berwarna cokelat berasal dari adonan yang ditambah dengan gula aren dan parutan singkong halus. Sedangkan kue bingka yang berwarna kuning, menggunakan sambiki (labu kuning) kukus yang dihaluskan.
PISANG COE
Kue ini terdiri dari dua lapisan. Lapisan bawahnya adalah pisang yang sudah dihaluskan dicampur dengan sedikit kenari atau kacang. Sementara bagian atasnya adalah adonan tepung terigu, garam, gula, dan santan. Bertekstur lembut dengan cita rasa yang manis.
SAMBIKI COE
Dengan adonan yang sama dengan pisang coe. Bedanya adalah lapisan bawah kue ini menggunakan sambiki (labu kuning), yang membuat tampilannya berlapis kuning merona menggugah selera.
NASI PULUT
Sajian ketan kukus yang dimasak dengan santan, lalu dikukus kembali hingga matang. Disajikan dengan taburan kelapa parut serta siraman gula merah yang sudah dimasak dengan campuran unti kelapa. Nasi pulut mudah didapat di pasar-pasar tradisional karena termasuk makanan ringan sebagai teman minum kopi yang terkadang dimakan juga bersama pisang goreng.
Comments
No comments yet. Be the first to comment!
Leave a Comment