1. PUTRI DUYUNG RESORT

Mungkin ada yang belum tahu, bahwa di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol ada sebuah resort eksklusif yang sudah berdiri sejak 1973. Putri Duyung Resort dibangun di pesisir pantai dan laguna Ancol. Luas areanya 7 hektar, ada 131 cottages, taman, tempat bermain, restoran, gedung pertemuan, jogging track, dan kolam renang.

Sebagian besar cottages berada di pesisir pantai. Seperti yang saya tempati beberapa waktu lalu. Bangunannya terdiri dari 6 bangunan yang saling menempel. Setiap bangunan terdiri dari 2 cottages.
Cottages di lantai bawah mendapat akses pintu belakang yang langsung ke pantai, sementara cottages yang di lantai atas mendapat pemandangan ke arah laut dan infinity pool. Kamarnya luas, nyaman, komplet dengan free wifi, dan pelayanan 24 jam, termasuk kalau mau pesan makanan.

Melihat kolam renang di belakang cottages mana kuat tak melangkah ke sana. Kolam dibangun persis di pinggir laut, sehingga sambil bersandar di pinggiran kolam, bisa melihat pemandangan dermaga dan laut lepas. Selain infinity pool, ada juga kolam berbentuk anjungan kapal yang cukup dangkal agar anak-anak aman bernang-renang dan main air di sana.

Dari Putri Duyung Resort mudah mencapai tempat rekreasi lainnya kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Seperti Pasar Seni Ancol, EcoPark Ancol, Dunia Fantasi, Seaworld Ancol, Ocean Dream Samudra, dan Atlantis Water Adventure.

2. PULAU BIDADARI

Setelah puluhan tahun, saya baru tahu ternyata Pulau Bidadari itu masih berada di bawah pengelolaan Taman Impian Jaya Ancol. Pulau ini bisa dicapai dalam waktu 20 menit menggunakan kapal cepat dari pelabuhan Laguna atau Marina Ancol.

Karena dikenal sebagai pulau resort, jadi tak banyak orang tahu bahwa pulau ini menyimpan sejarah. Reruntuhan benteng Martello menadi saksi bisu bagaimana VOC menahan kapal-kapal dagang musuh agar tak mencapai Batavia. Benteng Martello yang dibangun VOC akhirnya berhasil dihancurkan oleh kapal-kapal perang Inggris. Selain sebagai pulau pertahanan, pulau bidadari juga sempat dibangun Rumah Sakit Lepra pada 1679 dan Asrama Haji (1927 – 1933).

Pada 1970-an, Pulau Bidadari mulai dkelola sebagai pulau resort. Rumah-rumah kayu dibangun di atas laut, di pinggir pantai. Tapi karena sudah terlalu lama, sudah tak aman lagi untuk ditinggali. Kini diganti dengan cottages baru dan ditambah pula dengan beragai fasilitas, seperti kolam renang di pinggir laut.

Kalau penasaran, mau tambahan info atau langsung reservasi bisa hubungi (021) 6471 0048, 6471 3173. Karena walau air laut di sekitar pulau tak sebiru pulau-pulau lain di Kepulauan Seribu, tapi pantainya yang berpasir putih bisa bikin orang lain penasaran. Kok, kayak bukan di Jakarta? Padahal ini masih di Jakarta.

3. PASAR SENI ANCOL

Dibangun pada 1977, Pasar Seni merupakan pusat kesenian sebagai bentuk kepedulian agar para seniman berbakat tetap bisa terus berkreasi. Ada 210 kios yang ditempati para perupa seni lukis, seni patung dan keramik, juga seni kriya. Pasar Seni sempat menjadi tempt berkumpulnya para seniamn dan selebriti. Seiring semakin banyaknya wahana yang dibangun di Taman Impian Jaya Ancol, Pasar Seni tidak lagi menjadi tempat yang wajib dikunjungi.

Tapi setiap hari Sabtu, ada ReKreasi Pasar Seni. Kegiatan kreatif yang bisa diikuti oleh segala usia. Seperti belajar membatik, merajut, membuat keramik, menghias topeng, membuat kalung, melukis batu, membuat komik, dan masih banyak lagi. Kalau berminat datang saja langsung ke sana.

ReKreasi Pasar Seni

Jam Buka: 09.00 – 12.00 wib

Biaya kelas Rp50.000 per orang

4. ATLANTIS WATER ADVENTURES

Taman rekreasi ini merupakan pengembangan dari Gelanggang Renang Ancol yang dibuka pada 1974. Pada masa pemerintahan Gubernur Ali Sadikin, Ancol memang dirancang sebagai pusat olahraga dan rekreasi. Tapi kemudian pada 1980-an kawasan rekreasi ini mulai diubah, disesuaikan dengan zaman dan kebutuhan masyarakat akan tempat rekreasi.

Tetap mempertahankan kolam renang dengan standart Internasional yang dibangun sejak awal, Atlantis Water Adventures menambah dengan 9 wahana air. Ada Kolam Arus dan Kolam Ombak yang bisa dinikmati bersama keluarga, juga wahana Asthatirta yang dibangun persis di dekat pintu masuk. Wahana paling baru ini merupakan wahana air terbesar di Indonesia. Memiliki 8 seluncuran dengan bentuk dan panjang yang berbeda-beda. Asthatirta aman untuk anak-anak, di wahana ini kita benar-benar main air. Diam di pinggir kolam saja bisa kecipratan dan yang paling ditunggu adalah saat ember raksasa menumpahkan air. Byuuur!

Untuk yang suka dengan tantangan, boleh coba Dragon Slide. Seluncuran yang rasanya tak ada ujungnya. Ada yang meliuk, ada yang lurus menurun curam. Yang wajib coba adalah Crazy Slide, seluncuran paling tinggi, paling panjang, dan paling gila! Meluncur dengan ban raksasa yang berisikan 4 orang. Takut-takut sedap, malah bikin saya tertawa sepanjang meluncur, berputar, mundur, maju, mundur lagi, meluncur kencang berulang-ulang. Ketika akhirnya ban terjun ke kolam yang tenang, rasanya saya hanya ingin diam mengambang.

Ada satu wahana yang tidak saya coba. Yaitu Skybox. Mana mau saya dimasukkan ke dalam tabung dalam posisi tegak 80 derajat. Dalam hitungan ketiga, dasar tabung dibuka dan tubuh akan meluncur kencang ke bawah. Teima kasih, saya masih ingin udel saya tetap di perut, tidak berpindah ke ubun-ubun hahahaha

Atlantis Water Adventures

Jam Buka: 09.00 – 17.00 wib

Tiket:

Weekdays: Rp99.000

Weekend: Rp145.000

Harga Sewa:

Loker: Rp15.000 – Rp80.000

Baju renang: Rp40.000 – Rp60.000

Matras: Rp100.000

Gazebo: Rp170.000 – Rp400.000

Tahulah kalian mengapa Atlantis Water Adventures disukai jadi tempat rekreasi keluarga? Karena di sana, walaupun sudah banyak kedai makanan, pengunjung masih boleh membawa bekal makanan. Jadi sekeluarga raya bisa piknik seharian, gelar tikar, dan makan bersama. Kalau begini, siapa coba yang tidak bahagia? █

------------------------------------------

Acara ini terselenggara atas kerjasama Kama Digital dengan Putri Duyung Resort dan Taman Impian nJaya Ancol pada November 2019. Kegiatan ini juga bisa dilihat dari beberapa akun sosial media dengan tagar #StaycationAncol #KembalikeAncol