Berbuka Puasa di Bianco Sapori D’Italia

Category: Icip-icip Kuliner • Author: Terry Endropoetro • Published on: 2019-05-06

"Boleh. Tapi jangan suruh saya yang cari tempat, ya," begitu jawaban saya kalau diajak bukber (buka bersama) di mall. Sudah beberapa tahun belakangan ini saya hampir tak pernah lagi berbuka puasa di mall. Menyerah saya!




Bayangkan ratusan orang di satu mall menjelan waktu berbuka puasa. Semua hendak makan di waktu yang sama. Semua restoran penuh, bahkan tak ada kursi dan meja kosong di kedai kopi. Kalau tidak reservasi lebih dulu, bakalan susah. Atau kalau mau, duduklah di resto dua atau tiga jam sebelum waktu berbuka puasa. Tapi giliran sudah dapat tempat, menyantap makanannya pun tak tenang, karena tak tega juga melihat orang yang masih berdiri mengantre menunggu giliran.



BUKA PUASA DI TEMPAT NYAMAN

Sebenarnya kalau mau mengadakan acara buka puasa bersama di tempat yang fancy, tak melulu harus di mall atau resto-resto ternama. Di hotel juga bisa lho.



Hampir semua hotel di kota-kota besar, menawarkan paket berbuka puasa. Seperti di Atria Hotel & Residence, Gading Serpong, Tangerang. Yang menawarkan pilihan berbuka puasa di dua tempat. Yaitu di Kampong Baba Yo - Atria Hotel atau di Bianco Sapori D’Italia – Atria Residence.





Paket berbuka puasa yang ditawarkan seharga Rp171.000 net per orang di Kampong Baba Yo seharga dan Rp165.000 net per orang di Bianco Sapori D’Italia. Mahal? Tidak juga. Keuntungannya, adalah di kedua resto semua hidangan bisa dinikmati. All you can eat!. Bisa duduk sambil ngobrol dan ngemil sejak adzan maghrib hingga pukul 22.00 wib setiap harinya.



Keuntungan lainnya adalah bila membeli 5 paket, akan mendapat 1 paket gratis. Lumayan kan. Selain itu, bila memesan dan membeli paket berbuka puasa di awal bulan, akan mendapat harga istimewa, walaupun acara berbuka puasanya baru akan dilakukan menjelang lebaran nanti.

<

Untuk buka puasa pertama saya tahun ini, pilihannya jatuh di Bianco Sapori D’Italia – Atria Residence. Melihat suasana restoran yang bernuansa Italia dengan mural yang menggambarkan pemandangan Venesia. Saya kira bakal meyantap pasta, atau pizza dengan bumbu kari. Ternyata saya salah sangka. Ha… ha… ha… ha….



BERBUKA DENGAN YANG MANIS

Untuk mengawali berbuka puasa, yang jelas kurma sudah pasti tersedia. Teh manis hangat dan kopi juga ada. Selebihnya silakan bingung saking banyaknya pilihan.



Ada es campur, aneka bubur yang terdiri dari bubur sum-sum, bubur mutiara, ketan hitam, dan kolak pisang. Kolak pisang yang saya kira biasa-biasa saja, ternyata rasanya luar biasa. Entah bagaimanan kriteria nikmat bagi kalian, tapi yang jelas kolak pisang yang awalnya cuma mau saya cicip malah bikin saya nambah dua kali.



Kalau senang dengan kue-kue jajan pasar, pasti bahagia. Karena ada Klepon, Kue Ku yang berisi kacang hijau, Kue Apem, dan Jenang Ketan. Selain itu ada Puding Cokelat yang dihidangkan dalam gelas, ditata apik, lalu siapa yang tak tergoda?



Buat yang perutnya ‘tahan banting’, bisa mencicipi Asinan Buah jambu dan kedondong. Ada juga Asinan Sayur yang disiram bumbu kacang dan disantap dengan kerupuk kuning. Hmmm….









HANGAT BERKUAH

Sore itu ada dua pilihan hidangan berkuah, Soto Ayam dan Mi Tarik. Sayapilih yang keduabelum-belum saya sudah tertarik melihat Chef Aryan yang beratraksi membuat mi. Dari adonan, digulung, ditarik, diputar-putar, hingga bentuknya terpecah menjadi helaian mi. Lalu plung! Dimasukkan ke dalam panci berisi air mendidih.



Mi tarik dihidangkan komplet bersama irisan bawang daun, bakso, ceker ayam manis, dan pangsit goreng. Kalau tidak mau menggunakan salah satu dari pelengkap, tinggal bilang. Sebelum menyantap, jangan lupa ramu dengan saus, kecap, dan sambal sesuai selera.





HIDANGAN SERBA BEREMPAH

Tak ada pasta maupun pizza. Yang dihidangkan untuk menu berbuka puasa malah makanan berempah, khas cita rasa Timur Tengah dan Asia Selatan. Kebab salah satunya. Helaian rotinya lembut dan renyah, membalut daging cincang dan potongan sayur di dalamnya. Tersedia pula cocolannya berupa saus tomat, saus sambal, mayonnaise, dan mustard.



Semua yang disebut di atas baru hidangan pembuka. Karena hidangan utamanya adalah Nasi Briyani. Warna nasi yang berwarna kuning cerah bercampur dengan butiran kismis dan kacang-kacangan membuat mata saya bersinar.



Nasi Briyani yang bercita rasa gurih ini dimasak dengan campuran daging ayam. Disantap tanpa lauk pun sudah nikmat. Namun, tetap dihidangkan juga variasi lauknya. Yaitu Kari Kentang, Tumis Brokoli Tagine yang membawa cita rasa khas Maroko, Ayam Rempah, dan Ikan Shalok Bakar, potong daging ikan yang dihidangkan seperti sate dengan tambahan paprika dan bawang Bombay.






Karena Puding Cokelat yang seharusnya disantap sebagai penutup sudah lebih dulu masuk ke perut. Jadi acara buka puasa kali ini saya selesaikan dengan meneguh the hangat. Agar kenikmatan masakan berempah tetap terasa di lidah. █

ATRIA HOTEL & RESIDENCE

Jl. Boulevard Raya Gading Serpong Kav. 2,

Gading Serpong, Tangerang

Telepon: 021 2921 5999

Comments

No comments yet. Be the first to comment!

Leave a Comment